Perkemahan Wirakarya (PW), adalah pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega berbentuk perkemahan besar, dalam rangka mengadakan integrasi dengan masyarakat dan ikut serta dalam kegiatan pembangunan masyarakat. PW diselenggarakan oleh semua jajaran kwartir secara reguler, khusus untuk PW Nas, diselenggarakan apabila dipandang perlu.
Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) kembali di Provinsi Nangroe Aceh Darussalam pada Desember 2010. Rencananya pada PWN ke-10 ini, Kwatir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda GP) Jatim mengirimkan peserta sebanyak 80 orang yang terdiri dari 40 putra dan 40 putri.
Ketua Dewan Kerja Daerah Kwarda GP Jatim, Zamzami Sabiq di Surabaya, Kamis (26/11) menjelaskan, PWN yang menjadi ajang pertemuan pramuka penegak dan pramuka pandega dalam berbentuk perkemahan besar ini digelar dalam rangka mengadakan integrasi dengan masyarakat dan ikut serta dalam kegiatan pembangunan masyarakat.Ia menuturkan, esensi dari tujuan perkemahaan itu untuk memupuk rasa kekeluargaan, persaudaraan, serta perdamaian dalam melestarikan keutuhan bangsa. Dengan demikian, target tri dharma perguruan tinggi, tri satya, serta dasa dharma Pramuka dan pengamalan catur bina gerakan Pramuka dapat diamalkan dalam kehidupan.Selain itu, melalui PWN ini diharapkan mampu meningkatkan kepedulian dan keikhlasan berbakti bagi pramuka penegak dan pandega kepada masyarakat, bangsa, negara dan agama ini akan dikemas dengan ragam kegiatan yang kreatif, rekreatif, inovatif dan produktif.Mengenai pengiriman delegasi, lanjut dia, persiapan dari Jatim mulai 2009 ini telah dilakukan, agar saat pelaksanaan mendatang peserta benar-benar siap dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang biasa digelar lebih dari satu minggu. Sementara itu, untuk peserta yang akan dikirim rencananya adalah perwakilan dari Dewan Kerja Cabang se-Jatim dan gugus depan terbaik di Jatim.Sebelumnya, PWN ke-9 digelar di kawasan IAIN Sultan Thaha Syarifudin pada 8-17 Juni 2009. Dalam PWN tersebut dilaksanakan berbagai kegiatan di antaranya pengembangan wawasan seperti, pengetahuan jurnalistik, web desain, fotografi, sablon, protokoler, pengelolaan lingkungan hidup, persenjataan, teror dan bom, perbankan syari`ah, sastra dan budaya melayu Jambi, wirausaha, narkoba, perdagangan wanita dan anak, dan lainnya.Selain itu juga dilakukan kegiatan bakti sosial, seperti penghijauan penanaman tanaman khas nusantara di tempat perkemahan, pembuatan tempat sampah organik dan non organik, rehabilitas sarana pendidikan, tempat ibada di desa sekitarnya, donor darah, pembrantasan sarang nyamuk, dan pembuatan Posyandu desa.Secara keseluruhan kegiatan yang dikembangkan dalam PW IX tahun 2009 itu menitikberatkan pada bidang-bidang pengembangan diri pramuka penegak dan pandega yang terdiri dari bidang mental, fisik, intelektual, spiritual dan sosial sebagai individu dan sebagai anggota masyarakat.Untuk itu, ia berharap pada PWN 2010 mendatang kegiatannya dapat lebih bervariatif, agar pserta yang hadir nanti mendapatkan informasi dan pengalam baru yang dapat diimplementasikan pada masyarakat sebagai bentuk pengabdian masyarakat.
Selasa, 02 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar